menggunakan lingkungan dunia nyata yang telah ada dan kemudian menempatkan informasi virtual di dunia nyata untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Misalnya saja pada game
skincare juga memanfaatkan teknologi AR untuk memberikan pengalaman kepada pelanggan mereka memilih produk yang sesuai dengan kondisi kulit mereka.
diciptakan dengan bentuk program 3D yang memudahkan pengembang untuk menggunakan animasi atau informasi digital dalam application komputer ke dalam sebuah augmented reality marker
Controller atau Alat Input: Beberapa sistem VR menyertakan controller atau alat enter lainnya yang memungkinkan pengguna berinteraksi dengan lingkungan virtual. Controller dapat berupa joystick, sensor gerak tangan, atau alat input lainnya.
AR uses smartphones to overlay virtual 3D images around the physical world, which makes it more accessible than VR.
Terkait dengan VR, pengenalan gestur dan perangkat tangan yang dapat mengikuti gerakan tangan pengguna sedang menjadi tren. Ini memungkinkan interaksi lebih intuitif dalam pengalaman VR.
Immersive Media did the work using a dodecahedral camera of their very own design. Right now you can “stand” in pretty much any Component of the world and look around owing to this technology.
Contohnya, dalam aplikasi belanja online, AR dapat menampilkan visual produk langsung di tempat pengguna sehingga pengguna dapat melihat seolah produk tersebut ada di depan mereka.
Salah satu perkembangan teknologi yang bisa ditemui dan dibicarakan adalah teknologi virtual reality.
merupakan perangkat VR yang dikembangkan oleh Google. Untuk menggunakannya kamu harus membuat platform Google Cardboard terlebih dahulu menggunakan bahan website karton atau kamu juga bisa membelinya di toko-toko online
Sensor yang terpasang pada headset VR melacak gerakan kepala pengguna. Dengan menggunakan teknologi seperti sensor inersia atau sensor kamera, sensor ini memetakan sudut pandang dan perubahan posisi kepala pengguna.
AR dapat digunakan untuk navigasi yang lebih akurat, baik di dalam maupun di luar ruangan. Misalnya, AR dapat menampilkan petunjuk arah atau informasi penting tentang lokasi di layar perangkat pengguna, membantu mereka menavigasi tempat-tempat yang kompleks seperti bandara atau pusat perbelanjaan.
Tiap kali tubuh pengguna bergerak, sensor akan mengirimkan info ke komputer untuk membuat realitas virtual yang menyesuaikan dengan gerakan tersebut.
Anda yang tidak memiliki kesempatan untuk melihat konser bisa menyaksikan melalui streaming. Saat ini cara tersebut sudah didukung dengan menggunakan kamera 360º, sehingga bisa menciptakan sensasi seperti berada di lokasi sesungguhnya.